Hmm, sebelum saya kembali ke kampong halaman yang jauh dari peradaban *sok lebay, maka saya akan membuat posting terakhir di bulan Juli ini :’( dan kita berjumpa lagi di bulan depan . MY month :D ahihihihi,, okeoke,, judulnya gak banget deh? Abis bingung issh mo kasih title apa yang cocok, singkat, padat, dan jelas,, hhuhu. Kranjingan nyampah banget deh beberapa hari terakhir ini :’( bahkan sampai sesore ini pun saya belum juga beranjak meninggalkan my boarding house,, osleei olee Galileo galilei ..
Hhaha, dilupakan yaaa? Kayanya nyesek banget ni judul dah.. pernah gak sih kalian merasa seperti itu? Tak dianggap lagi sebagai seseorang yang tadinya dekat seperti sahabat kalian. Hmm, mungkin ini wajar terjadi dan tanpa kalian sadari hal itu memang harus terjadi. Yaaah, memang,, terkadang menjadi ketakutan ketakutan masa depan, tetapii perlu kalian ketahui bahwa hidup sudah ada siklusnya, tak selamanya kita harus selalu bersama dengan sahabat dengan orang-orang yang kita sayangi. Contohnya aja orang tua kita,, mungkin sih yang sekolahnya sampe kerjanya di kota kota itu aja gak bakal ngrasain beratnya harus berpisah. Tetapi berbeda bagi mereka yang sudah mulai berpisah sejak dini. Aarghh, betapa sedihnya.
Begitu juga dengan kehilangan para sahabat kita. Hari ini mungkin kita masih bisa bersama, tetapi tak ada yang tahu dengan besok, lusa, dan seterusnya. Kita tak pernah tahu kemungkinan kemungkinan yang terjadi di masa depan. Jadi jika saat ini kalian masih bisa bercengkrama bercanda tertawa bersama dengan para sahabat kalian, tak dapat dipungkiri bahwa perpisahan akan menghadang kalian, dan jika itu harus terjadi setelah lama kalian berkumpul bersama, maka siapkan lah mental kalian, bahwa perpisahan itu akan terasa menyakitkan, menyedihkan. Berpikirlah bahwa dia yang terpisah darimu akan baik-baik saja di tempat yang berbeda. Bahwa suatu saat kalian bisa dipertemukan kembali untuk melepas kerinduan. Dan ketika kau tak lagi mendapat kabar darinya,, tak lagi diperhatikan olehnya, itu bukan berarti dia sombong atau pun membencimu. Setiap orang dengan lingkungan yang baru akan lebih menikmati kondisi sekarang dari pada harus bercengkrama dengan lingkungan masa lalunya. Karena lingkungan masa lalunya tak akan bisa mengerti kabar terkini yang sedang mereka hadapi. Jadi, bersabarlah jika terkadang sahabat kalian berlaku seakan-akan melupakan kita, hal itu bisa jadi karena kini dia menjadi super sibuk dengan lingkungan barunya. Dan jangan pernah berpikir picik, buruk, rendahan pada sahabat kalian tersebut. Karena mo seperti apapun dia sekarang, dahulu dia pernah menjadi tempat kau meletakkan keluh kesahmu. Sampai kapan pun orang yang kalian sayangi, yang telah terpisah dengan kalian oleh ruang dan waktu pasti,, akan selalu mengenangmu di saat malamnya tiba, di saat rutinitasnya berakhir. Percayalah bahwa mereka tidak bermaksud memperlakukanmu dengan buruk dengan seolah-olah menunjukkan kesombongan mereka. Tidak sama sekali. Tetaplah sayangi mereka meski sikap mereka tak lagi seperti dulu :)
Dimana ada pertemuan selalu ada perpisahan, oleh sebab itu cintailah seseorang sesuai dengan kadarnya dan bencilah seseorang sesuai dengan porsinya,, jangan berlebih-lebihan karena cinta yang abadi hanya milik Allah yang tak pernah tidur apalagi mati,, Subhanallah.
Sekian cuapcuap sebelum pulang ke rumah, semoga bulan Juli ini meskipun tak banyak entry yang terbuat namun bisa lebih menambah bahan renungan kita untuk bisa semakin dekat dengan Rabb kita, Allah Azza wa Jalla..
See yaa next month :*
