This awesome blogger theme comes under a Creative Commons license. They are free of charge to use as a theme for your blog and you can make changes to the templates to suit your needs.
RSS

Gersang




Secuplik cerita akan saya dendangkan disini.

Dahulu kala ketika saya masih muda [ya sekarang gak tuatua amat juga sih] ada seorang lakilaki yang berkata bahwa hati saya laksana taman bunga yang ditumbuhi oleh bunga-bunga nan cantik, wangi dan mempesona. Tentulah banyak kumbang, lebah dan Lepidoptera serta insecta lainnya yang ingin berkunjung. Namun sayang, taman tersebut tak dapat dijamah oleh sekawanan serangga tersebut, karena ada pagar yang menjulang tinggi yang membatasi mereka dengan taman bunga tersebut, mereka pun hanya mampu melongok dari kejauhan tanpa bisa menikmati maupun memilikinya. Yah, memang benar, ada sayang tak terkalahkan untuk sahabat saya sehingga pagar itu bisa berada di sana [resapi saja, bahasa saya tersirat]. Lantas tak beberapa lama, akhirnya ada seorang tukang kebun yang mampu masuk ke dalam taman bunga itu. Pastilah orang itu sangat special. Namun seiring berjalannya waktu sang tukang tak lagi peduli dengan keindahan taman tersebut. Kini pun taman bunga gersang dan sangat merana. Pagar yang tinggi kini telah tertutup benalu dan tukang kebun pun raib dicuri orang. Taman pun ingin kembali mekar merindukan masa kejayaannya dulu.


Well, cerita ini bukan fiktif belaka. Jadi saya mo buat resensinya aja deh ya (tapi nanti kapan”), aheheh. Apa alasan saya bikin entri ini, tentu saya membuat entri seperti apa yang sedang saya rasakan. Namanya juga sampah cui, gak lucu banget kalo isinya hal-hal yang telah lampau dan gak ngenaa lagi di hati, hhuhu. So, this entry is describe what I feel. Oke, hanya orang dengan kemampuan imajinatif tinggi yang dapat menangkap arti kisah di atas. Hhaha. Gimana yah, belakangan memang saya merasa aneh dan cukup asing dengan diri saya sendiri. Di satu sisi saya merasa diri saya sekarang lebih tangguh namun di sisi lain saya merasa rapuh dan kurang ceria. W.T.H?? bagaimana pun hal ini tak boleh dibiarkan berlarutlarut. Memang saya merasa sungguh gersang. Apakah kalian tahu, mengagumi seseorang akan menimbulkan aura yang fantastis di diri kalian? Pengalaman mengatakan bahwa ketika kita menyukai seseorang dan ada respon yang baik dari arah yang berlawanan, maka hal yang terjadi adalah hepi berbunga-bunga, merona,dan ketawaketiwi gak jelas :D

Kata-kata teman saya tempo hari tepatnya kemarin sungguh menohok terlalu dalam, ada sebuah kesedihan yang dia dapat dari aura saya, katanya kelabu banget boo! Ampun deh, itulah sebabnya saya punya blog senindkelabu. Hhu, jadi apakah asumsi saya di atas dirasakan juga oleh banyak orang? Tak usah bertanya pun sepertinya memang terjawab “iya”. Jadi saya lagi gak menyukai seorangpun dong? Wah... Tuhan bantu saya menyukai seseorang :’( saya telah berhasil membumihanguskan cidaha 4 tahun itu Tuhan., jadi bantulah hamba untuk bisa hinggap pada hati yang lain. Agar tak lagi gersang,.. Tapi tentunya kedamaian itu hanyalah dariMu Tuhan, saya merindukanMu ....  :’( kenapa dunia ini terlalu menyibukkan sehingga mengurangi intensitas interaksi antara hamba denganMU, hiks. Hamba ingin punya waktu lebih agar bisa bersamaMu selalu. Berikan hamba sebuah sugesti agar 1 hari lebih dari 24 jam.

Nind sayang Allah :*

0 komentar:

Posting Komentar

sumonggo dipun komen :)